PALU, Sulawesi Tengah - 1747 personel gabungan TNI – Polri dan Pemda Sulteng Siap amankan Kunjungan Kerja Wakil Presiden RI di Sulawesi Tengah. Pada Apel gelar pasukan dipimpin langsung oleh Danrem 132/Tdl Brigjen TNI Dody Triwinarto, S.I.P., M.Han dan Kapolda Sulteng Irjen Pol. Dr. Agus Nugroho, S.I.K., S.H., M.H di lapangan Yonif 711/Rks, Kota Palu. Senin (2/10/2023).
Dalam amanat Pangdam XIII/Mdk, Mayjen TNI Legowo W.R. Jatmiko, S.I.P., M.M., yang dibacakan oleh Kapolda Sulteng, Irjen Pol Dr. Agus Nugroho, S.I.K., S.H., M.H mengatakan bahwa apel gelar pasukan ini bertujuan untuk mengecek kesiapan satgaspam VVIP, baik personel, materiel, maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kunjungan kerja Bapak Wakil Presiden RI di Sulawesi Tengah ini dapat berjalan dengan tertib, lancar dan aman.
Baca juga:
Penyidik Puspom TNI dan KPK Geledah Basarnas
|
Lebih lanjut, Kunjungan kerja Bapak Wakil Presiden di Sulawesi Tengah ini, bertujuan untuk meresmikan Kawasan Pangan Nusantara (KPN) di Desa Talaga Kabupaten Donggala, sekaligus melaksanakan penanaman perdana jenis komoditi pangan dan hortikultura yang akan dibudidayakan di Kawasan tersebut.
Baca juga:
Bakamla RI Resmikan Maritime Training Center
|
"Mari kita tunjukkan bahwa TNI, Polri dan Pemerintah Daerah serta Instansi terkait lainnya di Sulawesi Tengah mampu bersinergi dengan baik dan bekerja secara profesional dalam mensukseskan kegiatan ini, untuk itu harus kita yakinkan bahwa
kita mampu menjamin keamanan, "tegasnya.
Tak hanya itu, untuk kelancaran dan keberhasilan tugas pengamanan VVIP ini, Pangdam tekankan beberapa hal sebagai berikut:
Pertama, laksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.
Kedua, pegang teguh disiplin dan prosedur tetap serta aturan pelaksanaan pengamanan VVIP, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan.
Ketiga, hindari tindakan yang bersifat arogan, namun tetap tegas secara terukur.
Keempat, lakukan koordinasi dan komunikasi antar satuan serta lintas sektoral, sehingga apapun yang terjadi dapat diselesaikan secara cepat, tepat dan tuntas.
Kelima, waspadai dan antisipasi setiap kemungkinan ancaman, hambatan dan gangguan dengan saling memberikan
informasi.
Pangdam juga menegaskan kepada seluruh satuan jajaran agar bekerja secara maksimal untuk mengamankan wilayah tanggung jawabnya masing-masing.
(Penrem_132)